KAPASITAS ORGANISASI DALAM PENGELOLAAN LAMPU PENERANGAN JALAN UMUM

Yosi Suita Siringo-Ringo

Abstract


Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) juga merupakan fasilitas dari pemerintah yang sangat dibutuhkan dan juga sangat membantu seluruh elemen masyarakat. Alat Penerangan Jalan (APJ) merupakan unsur perlengkapan jalan, hal ini berkaitan langsung dengan pengguna jalan sesuai regulasi di Indonesia. Sebagai pengguna pelayanan Lampu penerangan jalan umum (LPJU) masyarakat berharap untuk ketersedian lampu jalan yang diberikan cahaya lampu yang cukup sehingga dapat membantu masyarakat dalam melintas pada malam hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana kapasitas dinas perhubungan LabuhanBatu Utara dalam pengelolaan Lampu Penerangan Jalan Umum. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kulitatif. Pengumpulan data dan informasi dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian dilakukan di Dinas Perhubungan Kabupaten LabuhanBatu Utara. Data dan informasi yang didapat, dianalisisi secara kualitatif deskriftif dengan menggunakan klasifikasi kapasitas organisasi komponen sumber daya dan komponen manajemen yang terdiri dari beberapa elemen indikator yaitu sumber daya manusia, infrastruktur, kepemimpinan dan jarring hubungan dengan pihak lain. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Dinas Perhubungan Kabupaten LabuhanBatu Utara berdasarkan kapasitas nya belum maksimal dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab dalam mengelola lampu penerangan jalan umum di Kabupaten LabuhanBatu Utara dilihat dari kurangnya respon Dinas Perhubungan kepada masyarakat dalam setiap pengaduan yang diterima, sikap tanggung jawab dalam menjankan tugas tidak sesuai SOP, kurangnya teknisi dalam pengelolaan LPJU, kurangnya seseorang pemimpin untuk mengelola dan mengatur organisasi untuk mencapai suatu tujuan. Ketidakmaksimalan ini mengakibatkan Lampu Penerangan Jalan Umum di Kabupaten LabuhanBatu Utara tidak berfungsi dengan baik dan memberikan ketidak nyamanan masyarakat melintas pada malam hari.


Keywords


Organisasi; Kapasitas; Lampu Penerngan Jalan Umum

References


Andrianto, L., & Muharni, S. (2023). Aplikasi Layanan Pengaduan Lampu Penerangan Jalan Umum. Jurnal Teknologi Informatika Dan Komputer, 9(1), 352–360. https://doi.org/10.37012/jtik.v9i1.1315

Anugerah, M. F. (2012). Manajemen Pemerintahan Daerah Dalam Pelayanan Publik (Studi Pengelolaan Lampu Penerangan Jalan di Kota Pekanbaru Tahun 2012). Universitas Riau.

Lasiyono, M. M. (2022). Pengembangan Smart Monitoring System Lampu Penerangan Jalan Umum Di Kabupaten Brebes. Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(8).

Moleong. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya Offset.

Syafitri, A. D. A., Ubudiyah, K., Fatoni, M. A., & Bachtiyar, M. (2020). Implementasi Beban Kerja dan Kuantitas Karyawan terhadap Kinerja Karyawan Pendma di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkalan. Jurnal Administrasi Pendidikan Islam, 2(2), 89–107. https://doi.org/10.15642/japi.2020.2.2.89-107

Widodo, A. (2016). Kajian Manajemen Optimalisasi Penerangan Jalan Umum Kota Semarang. Jurnal Teknik Sipil Dan Perencanaan, 18(2), 87–96. https://doi.org/10.15294/jtsp.v18i2.7476




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jkp.v15i4.8617

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Jurnal Kebijakan Publik

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.