POTENSI WILAYAH PERBATASAN STRATEGIS

Mimin Sundari Nasution

Abstract


Potensi Wilayah Perbatasan Strategis. Kecamatan Pasir Limau Kapas [Palika],
Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau merupakan kawasan yang tertinggal, terisolir dan terluar.
Posisi ini menyebabkan kesejahteraan menjadi isu penting dan utama yang selalu menjadi bahan
diksusi. Isu penting dan utama terkait kesejahteraan antara lain, pembangunan infrastruktur yang
minim dan lambat, kebijakan pembangunan yang ambigu [rerata kebijakan yang dikeluarkan saling
tumpang-tindih tidak saling mendukung terkait pembangunan di kawasan perbatasan], pembiaran
pelanggaran wilayah dan alat penangkapan ikan, masalah pertahanan-keamanan batas negara yang
belum menjadi perhatian utama dan potensi objek wisata alam yang belum tergarap. Berdasarkan
berbagai isu penting, penelitian ini bertujuan menjelaskan potensi utama yang dimiliki Pasir
Limau Kapas sebagai kawasan perbatasan yang strategis. Pendekatan yang digunakan adalah
kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Data dikumpulkan berdasarkan dokumen yang
didukung wawancara. Setelah terkumpul data dianalisis secara kualitatif. Studi ini menyimpulkan
bahwa, pertama, potensi utama yang dimiliki Pasir Limau Kapas, seperti posisi geografis terkait
kawasan strategis dan regulasi yang dihasilkan dinilai belum mendukung masalah pertahanan
dan keamanan negara di perbatasan termasuk mengembangkan kawasan potensi objek wisata
alam. Pengembangan kawasan perbatasan yang dinilai strategis dipastikan memerlukan perangkat di daerah yang akan mengelolanya


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jkp.v9i2.7413

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Kebijakan Publik

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.